Latest Entries »

Minggu, 22 April 2012

UCAPAN-UCAPAN BERKUALITAS


UCAPAN-UCAPAN BERKULITAS

TAHSINUL KALAM

Ulama Ahli Hikmah;
 

“ Perkataan sebagai obat, kalau sedikit berguna kalau banyak berbahaya”, oleh karena itu sedikitkanlah perkataan sekedar untuk memecahkan masalah (perkara). Menyampaikan seperlunya dan memelihara ucapaan ataupun perkataan adalah termasuk menjaga kehormatan diri.



Ahli filosuf, mengungkapkan;
“ Manusia itu bisa diketahui kadar keadaannya dengan perkataan-perkataanya”

Tentang Tahsinul Kalam, setidaknya ada lima fase :
1). Perkataan untuk sesuatu ajakan kebaikan (nasehat, seruan dalam kebaikan).
Hasan al-Bisri menjelaskan; “ lidah oang yang berakal (berilmu) berada dibelakang hatinya, sedangkan hati orang jahil berada di belakang lidahnya”.

Dan Kholifah Umar Bin Abdul Aziz, mengungkapkan; “ orang yang tidak mengukur perkatannya dengan perbutannya, niscaya banyak sekali kesalahannya”.

2). Perkataan (ucapan) sesuai dengan tempat dan waktu.
Orang alim (berilmu) menjelaskan : “ Manusa yang sangat berbahaya dan yang paling banyak mendapat kesusahan adalah manusia yang mempunyai lidah terlepas dan hati tertutup. Ia tidak tahan diam dan tidak tertata dalam berkata-kata”.

Ulama Hikmah mengungkapkan, “ berkata-kata itu mudah, tetapi mengerjakan apa yang kita katakan susah (sulit).

3). Perkataan itu mesti berisi (berbobot) dan ringkas.
Ulama Hikmah mengungkapkan : “ Kalau mau berkata-kata, hendaklah perkataanmu itu karena ilmu, Dan kalau diam, hendaklah diammu itu karena sabar serta hendaklah engkau jaga perkataan itu, sebagaimana engkau menjaga hartamu”.

4). Perkataan “halus dan sopan”. Perkataan yang kotor itu menghilangkan kemuliaan.
Perkataan halus dan sopan ini, merupakan perintah Allah SWT, yakni dengan perkataan yang lemah lebut baik terhadap orang lain lebih-lebih terhadap kedua orang tua. Sebagaimana yang termaktub dalam Al-Quran surat al-Isro ayat 24 , Allah SWT berfirman : Dan hendaklah kamu berbuat baik, kepada orang tua dengan sebaik-baiknya, jika salah seorang diantara keduanya samapai usia lanjut adalah dalam pemeliharaanmu. Maka jangan sekali-sekali kepada keduanya berkata kasar kepadanya, dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka dengan perkataan ynag lemah lembut.

5). Perkataan sederhana dalam pujian dan jauhkan dari mencela.

Wassalam,
amin_azra crb 2012

0 komentar:

Posting Komentar